Gamaliel & Audrey Tapiheru @ Harmoni SCTV

Level Camp 2010


I didn't take a lot of pictures while we're doing activities, all handphones, ipods, camera, other electronic devices were should be collected to the teachers, for safe purpose, because we were doing a lot of activities. A little bit dissapointed me, it's for our documentations, but I hope the teachers who brought the camera willing to give me the photos, (yaaa, flash-back, -nostalgia-, inget2 kenangan waktu kelas 9 lahhh haha)

Btw, yang pastinya, berkat Event organizer kami "Pandu Alam", level camp kami menjadi seruuu, dipenuhi dengan permainan mengasyikan. Walaupun ujung2nya mengeluh capek dn ngantuk. Tapi ttp seru kan game-nyaaa..
Kakak-kakak pemandunya juga asik, gak bikin bosen, ramah, baik, dsb.

Berikut adalah aktifitas/Hal-Hal yang gue suka selama level camp:

- We were welcomed with the sound of Angklung (karna lokasinya berada di Bogor)
- Great view (Pancawati itu kayak sebuah lembah, ada persawahan, ada sungai yang jernih, pokoknya serba hijau semuanya)
- Tepuk semangat! (prokprokprok e e, prokprokprok e e, prokprokprok aaaaa) --- pas pertama ditunjukin gerakannya sama kakak pemandu, ketawa semua. 

- Patung pancoran! *bergaya Patung Pancoran*
(habis bergaya patung pancoran, "@@@@@@@@@ (gak tau ngomong apa pemandunya" lalu kita jawab 'What did you sayyy!!??" terus pemandunya bilang "@@@@@@" lagi. Akhir kalimat nya itu antara -bugaloo, shoot the moon, underwear, lampu merah, bunga sakura-)

{SUSAH BANGET JELASIN GERAKANNYA KAYAK GIMANA.
Kita lihat aja nanti ya, semoga ada yang melakukan hal ini, semoga ke-rekam
dan kita kasih liat gerakannya kayak gimana. Pokok e SERU}

(permainan per kelompok)
- Magic stick 
(menurunkan tongkat bambu dengan dua jari saja)
- Human transfer 
(memindahkan teman kalian ke sisi yang lain dengan memasukannya ke dalam lingkarang hulahoop tanpa menyentuh hulahoopnya dan tanpa melepas pegangan tubuh temannya yang lain. Jadi, baik yang ringan dan yang berat pun semuanya diangkat dan digendong)
- Empathy ball 
(permainan melempar bola ke teman sekaligus menangkap bola pada saat yang bersamaan dengan menggunakan satu tangan saja)
- putting a nail into a bottle (together) 
(sama kayak memasukan paku ke dalam botol sendiri waktu 17 Agustus-an, cuma yang ini dilakukan bersama-sama, semua anggota kelompok diikat dengan tali, lalu berusaha buat masukin paku nya ke dalam botol)
- Buldozer 
(hmmm, susah jelasinnya sih)
- Castle building 
(di dalam game ini ada Builder, Conceptor dan Communicator. Conceptor bertugas untuk merancang sebuah bangunan simpel dari lego, lalu Communicator akan memberi tahu rancangan tersebut secara lisan. Kalau hasil rancangannya sama persis dengan yang dibuat oleh Conceptor, kita berhasil memenangkan permainan ini)
- making a pyramid from glass of water, with chopsticks.
- Gak tau nama game ini apa. Cuma ini tuh ribet. Tangan kita tercampur aduk (?) , lalu kita harus membentuk lingkaran besar tanpa harus memutusan pegangan tangan kalian.
- Moving a pail (bersama-sama dengan tali)
- Elvis Walk (kita berjalan melewati bambu dgn berbagain macam ketinggian dengan mata tertutup. Kalau bambu itu jatuh, otomatis akan menyiram orang yang memberi petunjuk. Orang yang memberi petunjuk itu duduk di bawah embernya)
- Bonfire (jagung bakar, sing a long together. Dibuka dengan penyalaan api unggun oleh Ms. Inun; penyalaan api unggun-nya keren. Ms. Inun membakar sumbunya, lalu apinya menuju sebuah bola gitu, setelah bola itu terbakar, bola itu meluncur langsung ke api unggunnya, ssssssss, WOOSH langsung apinya keluar.
Dan kita nyanyi Laskar Pelangi, The Only Exception, Alejandro, dan kayaknya ada lagu ATL)

Lalu Ms. Inun seperti mendeklarasikan, bahwa kami, para murid kelas 9 (9th graders) adalah 9reat Graders. We're great, and the 'G' begin ith number '9'. *big applause*
Yeah, I'm proud to be the part of the 9reat Graders.
(You may think that it's 'alay', but for me, it's a symbol of pride)

Setelah api unggun, balik ke kamar masing-masing
ternyata gak langsung tidur.
CARDS
main kartu. Dan gak tau kenapa tiba-tiba ngomongin anime bersama,
yeah, it's like a small conference of the Otaku (anime and manga lovers or maniacs) with Nasya, Diona, Hosi, Yodi and Victor. 
(p.s= bukan di kamar sih, sperti kyk green room gitu deh, kayak gini, dan juga kamar kita itu satu bangunan sama kamar cewek tapi cuma ada satu kamar kok)

------------------------------------------
Berlanjut ke pagi hari, 
bangun-bangun
tiba-tiba ada Dany di jendela waktu gue buka gordennya. Jantung ku -...-

Ada kebingungan besar di pagi-pagi, mandi dulu apa nggak?
We are going to do outdoor activities again, nanti kalo mandi dulu, 
takut kotor lagi, takut keringetan lagi. 
Tapi, karna takut gak ada waktu buat mandi, yaa, 
mandi dulu saja deh dengan air dingin. BRR.

Setelah sarapan, packing, penjelasan tentang hal baru di sekolah yaitu Merits and Demerits system oleh Ms. Inun, lanjut ke permainan lagi.

- similar to the game in the Grade 9 Level party last year, cuma bedanya ini bukan nari tapi lari zig-zag dari yg plng blakang dari kelompok ke depan lalu hormat. Kelompok kami menang brkat taktik Ryan!
(gamenya itu; Setiap anggota dalam kelompok akan mendapat nomor masing2, akan ada seorang komentator sepak bola yang "nomor 2 mengoper bola ke nomor 5, nomor 5 mengoper bola ke nomor 16 dst.....sampai dan akhirnya nomor 4 mencetak GOL!" yang nomor 4 harus lari ke belakang, lalu berlari zig-zag melewati barisan kelompok. Kalo yang waktu Level Party tahun lalu, yang dibilang GOL itu harus nari)

Sebelum main Obor Kebersamaan,
Kita berfoto bersama , hiyaa,
Udah pake baju item (salah kostum), fotonya lumayan lama lagi.
Si otong pake berdiri2 mlulu di dpan muka, kena hidung, mundur dong.
Dan, gk nyadar kalo di belakang gue itu Katy. Sorry ya Kat.

- Obor kebersamaan
Kita harus jaga obornya tetap nyala sampai ke finish line, tapi akan dicegat sm guru2 & kakak2 pemandu dgn air. Kita dilempar bola air, WOW, basah, basah, dn basah. SERUUUU!!! Kita pake sendal, angkat tangan ke atas demi melindungi obor tersebut. 
(basah, we have a WAR! Whoaa, Mr. Zin ganas)
Kita tuh bener-bener berusaha dan rela kena air asal obor itu gak mati. Wow.
TOGETHERNESS
I love it.
Pada akhirnya, KITA BERHASIL!

Ho Ho. Alvin mengambil air got dengan ember (Air got disono masih bening dikit, gak item) dan kejar Mr. Zin, Mr. Joey dan Ms Inun dll. 
Setelah kami bisa menyalakan obor dengan obor yang kami bawa dgn susah payah, 
Ms. Inun mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak. 

Lalu pada berlomba-lomba berlari menuju ke tas masing-masing dan menempati kamar kosong u/ ganti baju dan bersih-bersiih. Untungnya karna lari duluan jadi kelar duluan. 


After I went home, bukan kesan yang sepenuhnya baik, tapi
"500thousands rupiah is not worth for a room with cockroaches, ants, and expired Teh botol Sosro"
banyak yang komplain ttg itu, apalagi yang cewek-cewek ribut gara2 ada tikus.
Tetapi mereka menambahkan kalo Level Camp-nya sangat seruu, 
hanya saja kamar nya yg kurang menyenangkan bagi mereka,
well, harapannya di lain kali, semoga dapet kamar yang menyenangkan ya.
Well, I'm fortunately sleep in the better room, no insects, and better view, (paling semut gara2 ada makanan) sm gak ada air hangat (tapi, gpp kok, the Level Camp was a BLAST for me)



Thank You for the teachers (especially for Ms. Inun)
Event organizer "Pandu Alam", friends who are really participating well and great in all games, I hope that this level camp will strengthen our bonding as the second generation of BINUS.
We are the 9REAT GRADERS :)